PANGKALPINANG, aksaranewsroom.id – Eks Presidium Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam atau KAHMI Kota Pangkalpinang, Davitri menilai sosok Depati Amir Gandhi miliki nilai-nilai kompetensi yang dipersyaratkan sebagai Ketua Umum MD KAHMI Pangkalpinang.
Meski demikian, Davitri juga mengingatkan agar KAHMI Pangkalpinang tetap berada pada porosnya serta fokus terhadap tujuannya, dimana tidak menjadi sebuah organisasi kepentingan politik.
“Pesan kami fokus terhadap tujuan dan nilai-nilai yang ada pada KAHMI, dan KAHMI tetap berada di porosnya atau tidak menjadi organisasi kepentingan politik,” katanya kepada Aksara Newsroom, Kamis (23/12/2021).
“Intinya kami pesankan kepada Gandhi tetap profesionalitas dan mengedepankan nilai-nilai sesuai dengan ADRT KAHMI,” pesannya.
Davitri meyakini di kepimpinan Depati Gandhi bisa membawa KAHMI Pangkalpinang akan lebih baik. Karakter kepimpinan sekaligus kualitas yang dimiliki oleh Gandhi, dinilainya dapat membawa perubahan terhadap Korps HMI Kota Pangkalpinang.
Selain itu, menurut Davitri, terpilihnya sosok Depati Gandhi ini juga mengembalikan sejarah sebelumya di tubuh kepimpinan KAHMI Pangkalpinang, dimana kala itu dipimpin oleh seorang politikus atau Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pangkalpinang.
“Ini mengembalikan sejarah kepimpinan KAHMI, dimana sebelumnya dipimpin oleh Walikota Pak Zulkarnaen dan Wakil Wali Kota Pangkalpinang Try Admaja,” ujarnya.
Terpilihnya Gandhi pada Musda KAHMI II Pangkalpinang pada 24 Oktober 2021 lalu, dinilai oleh pihaknya telah memiliki tiga minimal syarat yang telah ditetapkan, salah satunya memiliki kompetensi dan kepedulian terhadap proses pembangunan di daerah.
“Memiliki kompetensi dan kualitas yang dimiliki, kami melihat ketua umum terpilih memilki tiga kompetensi ini,” kata Davitri.
Pemerhati Hukum sekaligus Dosen Fakultas Hukum UBB Nilai Depati Gandhi Sosok Berjiwa Pemimpin dan Smart
Terpilihnya sosok Depati Amir Gandhi menjadi Ketua Umum Majelis Daerah KAHMI Kota Pangkalpinang pada Musda II Korps HMI yang lalu, diapresiasi dengan baik oleh Dosen Fakultas Hukum Universitas Bangka Belitung sekaligus Pemerhati Hukum dan Kebijakan Publik di Babel, Rio Amanda Agustian.
Dimata Rio Amanda, kepimpinan Depati Gandhi perlu dukungan penuh kedepannya. Karena sebagai kader muda, Rio meyakini Depati Gandhi memiliki potensi yang baik hingga jejaring untuk memajukan organisasi KAHMI ke depan.
“Sebagaimana kita ketahui bersama, beliau merupakan sosok yang smart, aktif berorganisasi, punya potensi yang baik serta punya jejaring yang bagus untuk memajukan organisasi KAHMI ini ke depan,” kata dia dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (6/11/2021).
Menurut R. Amanda, keterpilihan Depati Gandhi dapat dikatakan langkah lanjutan untuk menghimpun berbagai keberagaman dan mengkonsolidasikan para kader-kader agar tetap solid serta menjadikan organisasi ini lebih maju ke depan.
Rio berujar lebih jauh, KAHMI merupakan organisasi yang sangat luar biasa dalam hal sumber daya manusia dan jejaring yang dimilikinya bahkan alumni hingga kader-kadernya sudah berada dalam tataran level pemerintah daerah hingga pemerintah pusat.
Dengan demikian, Rio berujar, diharapkan dengan hadirnya Ketua KAHMI Kota Pangkalpinang saat ini dapat lebih bersinergi dengan berbagai pihak seperti pemerintah daerah maupun pihak swasta dan organisasi masyarakat lainnya.
“Serta memaksimalkan peran di semua sektor dan lini untuk memajukan Kota Pangkalpinang secara khusus dan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung secara umum,” kata dia.
Hal serupa juga diungkapkan mantan Koordinator Presidium MD KAHMI Pangkalpinang, Basit Sucipto. Ia berharap dibawah kepimpinan baru tersebut cita-cita dan mimpi KAHMI Pangkalpinang yang selama ini belum terwujud menjadi terwujud.
Selain itu, Basit berpesan agar pondasi yang sebelumnya telah diletakkan pada KAHMI Pangkalpinang bisa ditumbuhkan kembali dalam kepimpinan baru ini.
“Kemudian KAHMI yang konsen bisa konsen memperhatikan perkaderan adik-adik HMI, lalu memiliki warna dan membesarkan pengaruh di Kota Pangkalpinang,” kata Basit, beberapa waktu lalu.
Penulis/Ilustrator : Hendri Kusuma/Dede