PANGKALPINANG, aksaranewsroom.id – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pangkalpinang melakukan pengujian alat pompa mobile di aliran Sungai Rangkui, tepatnya di Jalan KH. Cholid Samid atau belakang Puncak Mall Pangkalpinang.
Kepala Dinas PUPR Kota Pangkalpinang, Mie Go mengatakan pompa mobile tersebut akan digunakan sebagai upaya mengatasi banjir di kota itu, dimana pompa tersebut akan disiagakan di titik rawan banjir.
Untuk memastikan kinerja alat tersebut, Mie Go, yang baru pekan ini menjabat sebagai Kadis PUPR Pangkalpinang sengaja turun langsung ke lapangan memantau proses uji mesin pompa.
“Hari ini kami melakukan uji coba pompa mobile untuk melihat apa yang kurang dan menjadi kendalanya, sehingga pada pelaksanaannya nanti dapat berjalan dengan lancar,” ujarnya di lokasi, Rabu (5/1/2022).
“Ini juga merupakan simulasi ketika terjadi genangan air, kita sudah siap untuk mengantisipasi. Mesin ini memiliki daya sedot air sebanyak 100 liter per detik,” kata Mie Go.
Ia menyebutkan untuk jumlah titik genangan air di Pangkalpinang ada sekitar 25 titik. Hanya saja untuk wilayah rawan banjir terpantau di beberapa titik, salah satunya di wilayah belakang Puncak Mall Jalan KH Cholid Samid.
Di tahun ini, Mie Go menuturkan pihaknya akan menganggarkan anggaran untuk membuat rumah pompa dalam hal mengatasi banjir di wilayah Pangkalpinang.
“Selain pompa mobile, kita juga menambah pompa mini untuk ditempatkan di beberapa kecamatan. Tahun ini kita juga menganggarkan pembuatan rumah pompa. Kami berharap, dengan adanya pompa mobile ini, saat Pangkalpinang diguyur hujan lebat dan kondisi air laut pasang debit air dapat surut lebih cepat,” ujarnya. (hdd)