BANGKA, www.aksaranewsroom.id — Wakil Bendahara Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP), Ir. Rudianto Tjen menargetkan perolehan suara Ganjar-Mahfud di Bangka Belitung (Babel) mencapai 70 persen pada Pilpres 2024 mendatang. Target ini dinilai realistis mengingat elektabilitas Ganjar-Mahfud terus melambung tinggi.
“Kita harapkan presiden dan wakil presiden (Ganjar-Mahfud) bisa mencapai 70 persen di Bangka Belitung ini,” kata Rudi dalam Rapat Konsolidasi dan Pendidikan Politik di Manggar, Belitung Timur, Jumat (17/11/2023) kemarin.
Namun demikian, Rudi tetap meminta kader untuk terus turun ke bawah dan bekerja keras dalam rangka memenangkan Ganjar-Mahfud satu putaran.
“Kita harapkan, kita minta kepada teman-teman semua bekerja dengan kesepakatam hati, bersatu hati dan gotong royong untuk kerja keras. Kita Harapkan PDI Perjuangan bisa menang mutlak. Kita meyakini Ganjar-Mahfud bisa menang satu putaran,” kata Rudianto Tjen.
Dengan target menang satu putaran, Rudi menilai Ganjar-Mahfud akan semakin cepat bisa bekerja merealisasikan program-program pro rakyat yang telah disusun untuk masyarakat tanah air.
“Karena perjuangan ini adalah perjuangan kita untuk masyarakat di seluruh republik ini, dari Sabang sampai Merauke. Untuk memperjuangkan kemajuan dan kesejahteraan di tengah-tengah masyarakat,” tegas Rudi.
Tak hanya Pilpres, politikus PDIP itu juga menargetkan penambahan kursi legislatif di tingkat provinsi, kabupaten/kota, hingga DPR RI hingga 50 persen pada Pileg 2024 mendatang.
“Dan legislatif kalau bisa minimal 50 persen bisa kita capai, baik itu tingkat satu maupun tingkat dua, dan DPR RI,” ujar legislator 4 periode asal Babel tersebut.
- Baca Juga: Jelang Masa Kampanye, Bawaslu Pangkalpinang Ingatkan Caleg Taati Aturan dan Tak Curi Start
Di sisi lain, Rudi meminta kader PDIP untuk terus memantau perkembangan situasi dan kondisi di masyarakat, jangan sampai ada permainan politik yang tidak sehat sehingga mencederai jalannya pesta demokrasi Pemilu 2024.
“Kami juga akan mengawasi politik uang yang mungkin akan terjadi di masyarakat, ini semua akan kami jaga sampai ada permainan yang tidak sehat, kami ingin pemilu berjalan jujur dan adil. Kami juga berharap bisa dibantu aparat keamanan untuk bersama-sama PDI Perjuangan mewujudkan pemilu yang jujur dan adil,” pungkasnya.**