KOBA, AksaraNewsroom.ID — Plt. Bupati Bangka Tengah, Era Susanto, melakukan kunjungan ke Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) dan cold storage di Desa Kurau Timur, Senin, (7/10/2024).
Kunjungan ini bertujuan untuk menjalin koordinasi dengan perwakilan Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Kepala Dinas Perikanan Bangka Tengah dan tim, serta Kepala Desa Kurau Timur dan Kurau Barat. Diskusi utama berfokus pada keberlangsungan operasional PPI di Desa Kurau Timur.
Sejak tahun 2018, pengelolaan PPI telah beralih dari kewenangan kabupaten/kota ke tingkat provinsi, sesuai amanat UU No. 23 Tahun 2014. Namun, PPI Desa Kurau Timur belakangan ini menghadapi tantangan serius akibat tindakan premanisme oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.
Situasi ini berdampak negatif, menyebabkan menurunnya minat para fagter (bos/tengkulak ikan) untuk beroperasi di tempat pelelangan, sehingga mengancam keberlangsungan aktivitas perikanan di wilayah tersebut.
“Sudah beberapa waktu PPI Kurau ini tidak beroperasi. Saya berharap masalah ini dapat segera diselesaikan, dan PPI Kurau dapat kembali berfungsi mulai pekan depan,” kata Plt. Bupati Bangka Tengah, Era Susanto.
Ia juga menegaskan bahwa masalah keamanan di PPI akan dijamin, sehingga para fagter tidak perlu khawatir.
“Ke depan, kami pastikan rasa aman bagi para fagter untuk melakukan pelelangan di sini. Kami telah berkoordinasi dengan DKP Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, dan jika ada hal yang masih kurang, kami akan segera merealisasikannya. Pak Kades dan seluruh masyarakat Desa Kurau juga berharap PPI ini segera aktif kembali,” lanjutnya.
Plt. Bupati Era Susanto turut mengajak para fagter untuk kembali beraktivitas di PPI Desa Kurau Timur.
“Kami mengundang para fagter untuk kembali ke sini. Keamanannya sudah kami jamin, dan kami pastikan bebas dari premanisme karena keamanan akan melibatkan Polairud dan juga pengamanan lokal,” pungkasnya.
Setelah itu, kunjungan dilanjutkan ke cold storage yang berada di dekat PPI Desa Kurau Timur.
“Cold storage dan PPI ini berada dalam satu kawasan, sehingga fungsinya dapat dipadukan. Pesan dari Plt. Bupati tadi adalah agar pemanfaatannya dapat dioptimalkan, baik oleh masyarakat lokal maupun investor, karena cold storage ini juga merupakan salah satu sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) kita,” ujar Atika Anggraini, Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan (P2HP) Dinas Perikanan Kabupaten Bangka Tengah. (*** )