PANGKALPINANG, AksaraNewsroom.ID -Wakil Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Hellyana, ditetapkan sebagai tersangka oleh Ditreskrimum Polda Babel dalam kasus dugaan penipuan biaya kamar hotel, Kamis (25/9/2025).
Kabar itu baru diketahui Hellyana saat dikonfirmasi wartawan di sela kegiatan partai di Jakarta.
“Jadi tersangka, kapan, hari ini ya. Baru dengar ini. Saya lagi ikut kegiatan partai di Jakarta. Nanti kirim informasi beritanya,” ujar Hellyana, dalam keterangan pers tertulis diterima Aksara Newsroom.
Hellyana menilai penetapan tersangka itu mengejutkan, apalagi ia mengaku sudah menyerahkan bukti pembayaran hotel ketika diperiksa hampir lima jam di Polda Babel pada 4 September 2025 bersama kuasa hukumnya.
“Jujur kaget saja, masalah ini jadi tersangka. Tapi kita tetap hargai dan ikuti proses hukum,” ucapnya.
Dalam keterangannya, Hellyana menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat, partai pengusung, serta pendukungnya.
“Dengan sangat rendah hati saya memohon maaf kepada seluruh masyarakat Bangka dan Belitung. Mungkin ada yang senang, ada yang sedih, ada yang kecewa dan marah. Tetapi sebagai pejabat saya memohon maaf, penetapan tersangka ini menggangu suasana masyarakat Bangka dan Belitung,” ungkapnya.
Hellyana menambahkan, dirinya akan tetap menghormati proses hukum sekaligus menjalankan tugas sebagai Wakil Gubernur Babel.
“Kita hargai pihak kepolisian, aparat penegak hukum, mereka pasti bekerja profesional dan tidak ada tekanan dari pihak manapun untuk secepatnya menetapkan saya sebagai tersangka. Saya akan tetap menjalankan amanah sebagai wakil gubernur sambil mengikuti proses hukum dan menunggu putusan pengadilan,” jelasnya.
Hellyana juga mengingatkan masyarakat untuk tetap menjaga suasana aman dan damai di Bangka Belitung.
“Semoga masyarakat Bangka dan Belitung tetap tenang, menjaga kondisifitas demi pembangunan Bangka Belitung,” katanya.
Tak lupa, ia memohon doa agar dirinya kuat menghadapi masalah hukum ini dan tetap fokus menjalankan amanah sebagai wakil gubernur.
“Dengan tulus saya memohon doa dari masyarakat Bangka dan Belitung, agar saya mengikuti proses hukum dengan baik, tetap fokus untuk melayani sebagai wakil gubernur. Karena saya dipilih langsung oleh masyarakat, hati, pikiran dan tenaga saya berikan untuk pengabdian kepada masyarakat Bangka Belitung. Mohon dukungan dan doanya,” pinta Hellyana.
Hellyana mengaku sejak pelantikan dirinya bersama Gubernur Hidayat Arsani, berbagai persoalan terus menghampirinya.
“Semoga semua ini ada hikmahnya. Setelah pelantikan banyak sekali persoalan, mulai dari rehap rumah dinas, dugaan ijazah palsu, dugaan penipuan biaya kamar hotel, hubungan yang kurang harmonis dengan gubernur. Semuanya saya terima dan saya jalani. Semua ini pasti ada hikmahnya, semuanya baru muncul setelah pelantikan, setelah saya resmi menjadi wakil gubernur. Saya mohon maaf jika ini menggangu kondisifitas di Bangka Belitung. Mari kita tetap jaga kondisi yang aman dan damai demi pembangunan Bangka Belitung yang kita cintai,” tutupnya. (*)