PANGKALPINANG, www.aksaranewsroom.id – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pangkalpinang mendorong agar adanya optimalisasi pembelajaran tatap muka tahun 2022 mendatang setelah proses vaksinasi bagi anak usia 6-11 tahun itu rampung.
Selain diharapkan dapat menambah jumlah siswa yang sebelumnya dibatasi atau PTM terbatas, vaksinasi bagi kalangan anak juga diharapkan mampu mengantisipasi penularan virus serta mempercepat pemulihan pembelajaran di masa pandemi.
“Ini salah satu upaya dan usaha kita untuk melaksanakan PTM, dimana saat ini hanya 30 persen atau dibatasi,” ujar Kadisdik Pangkalpinang, Eddy Supriadi, Kamis (16/12/2022).
“Nanti tahun ajaran baru pada semester kedua nanti mungkin kita akan tingkatkan sebanyak 50 persen,” lanjut Eddy, menambahkan.
Kata Eddy, ditargetkan pada pertengahan tahun depan proses vaksinasi di kalangan usia 6-11 tahun telah rampung dilaksanakan di Pangkalpinang.
“Rencana setelah ini selesai itu kita akan ke sekolah-sekolah yang lainnya. Targetnya mungkin sampai pertengahan tahun 2022 ini sudah selesai,” kata Eddy.
“Jadi tahun nanti Insya Allah semuanya sudah mendapatkan vaksinasi semua,” imbuhnya.
Dari data Disdik Kota Pangkalpinang, siswa sekolah dasar di kota itu berjumlah 25 siswa, sedangkan usia 6 tahun ke atas diperkirakan berjumlah 22 siswa. Menurutnya, stok vaksin yang tersedia saat ini akan mencukupi kebutuhan vaksinasi bagi kalangan anak-anak tersebut.
“Kalau jumlah siswa kita ada 25 ribuan untuk SD, itu baik negeri maupun swasta, hanya saja usia usia 6 sampai ke atas itu ada sekitar 23 ribu. Sedangkan vaksin yang tersedia itu ada sekitar 22 ribu. Saya pikir cukup untuk anak-anak yang di jenjang SD,” pungkasnya. (hd)