BANGKA, aksaranewsroom.id –
Warga di kawasan Rebo, Sungailiat, Kabupaten Bangka dikabarkan secara signifikan beralih ke jaringan operator IM3 Ooredoo. Aliran listrik yang terganggu di Kepulauan Bangka saat itu, alasan beralihnya pelanggan ke jaringan Ooredoo.
Akibat gangguan koneksi pada suatu sinyal operator itu, akhirnya membuat konsumen setempat beralih dan sehingga terjadi peningkatan penjualan Ooredoo. Hal itu diungkapkan oleh pemilik konter di Desa Rebo, Erwin saat ditemui, Senin (20/12/2021).
“Awal mulai sering mati lampu yang berpengaruh pada sinyal. Saya pun bertanya pada teman dan dia menggunakan kartu apa saat itu karena sinyal dia tidak ada gangguan, dia bilang menggunakan IM3, untuk yang lain kurang katanya,” ujar Erwin, menjelaskan gangguan listrik di Bangka.
Kata Erwin, dirinya pun langsung mencoba menggunakan kartu paket IM3. Setelah itu, Ia mengaku apa yang dikatakan temannya itu memang benar demikian alias jaringan IM3 kuat disaat mati lampu. Sedangkan jaringan operator lainnya terjadi gangguan.
“Dia tinggal di arah Pagoda. Saya sampai sekarang pakai IM3, karena memang terbukti kalau mati lampu jaringannya kuat. Untuk kecepatannya jangan ditanyakan lagi, full,” kata Erwin.
Untuk paket internetan IM3, katanya, penjualan paket 2X lipat atau lebih dikenal dengan double kuota sangat laris di konter miliknya.
“Iya terjadi lonjakan penjualan kartu dan paket IM3. Jika datang mau beli kartu IM3. Untuk segmennya mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Mungkin mereka bermain game tidak ngelag lagi, lancar,” tukasnya.
Berdasarkan data CSM MC-Bangka, Dio Saqib, bahwa lonjakan pengguna IM3 Ooredoo memang terjadi di wilayah Rebo, Sungailiat, akhir-akhir lalu. Lantaran penasaran, pihak IM3 Ooredoo Bangka pun langsung mendatangi salah satu konter di wilayah tersebut.
“Jadi kalau di data kita untuk salah satu tower yang lonjakan tertinggi itu di wilayah ini. Dari data kita melonjak drastis. Untuk titik tower kita sudah lama ada disini,” ungkap Dio.
