BELITUNG – Siapa yang tak kenal Sepiak Belitong? Mereka adalah industri busana khas Belitung yang mulanya hanya industri kecil di Negeri Laskar Pelangi.
Saat ini mereka sudah memiliki galeri besar, workshop, hingga ruang kreatif yang melibatkan warga setempat.
Hari Minggu (21/8/2022) sang owner, Bella, dan seluruh kru Galery Sepiak Belitung, tampak mempersiapkan diri.
Pasanya, galeri fesyen berbasis kearifan lokal ini akan dikunjungi oleh Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) RI Suharso Monoarfa.
Kunjungan itu dalam rangkaian kunjungan kerja (Kunker) Menteri Suharso beserta jajarannya di Bappenas, dalam rangka memastikan kesiapan Pulau Belitung sebagai salah satu tuan rumah pelaksanaan DWG-G20, pada 7 hingga 9 September mendatang.
Ditemui di galerinya, Bela mengatakan jika persiapan menyambut G20 ini sudah dimulai sejak September tahun lalu. Dalam perhelatan G20 ini, tim Sepiak Belitung langsung mempersiapkan beragam produk, mulai dari batik motif khas Belitung, produksi busana, ecoprint, souvenir, hingga aneka fesyen lain seperti topi dan tas.
Untuk G20 ini, Sepiak Belitung, kata Bella telah mempersiapkan dua motif yang dikreasikan untuk merepresentasikan budaya khas Belitung dalam kain batik ini.
āKami sudah mempersiapkan motif dan warna kain, yang pertama berwana orange, dan perpaduan hijau dan biru. Motif kain ini merupakan lambang dari Pulau Burung Garuda, dan perahu kater yang khas Belitung Timur,ā ujarnya.
Tak hanya itu, para pekerja pun sudah dilatih untuk menguasi skill bahasa Inggris dalam percakapan sehari-hari, sehingga dirinya memastikan bahasa tak lagi menjadi kendala bagi Sepiak Belitung untuk berkomunikasi, dalam promosi maupun proses jual-beli ini.
Bella pun mengharapkan dengan adanya G20 ini akan adanya peningkatan atau pertumbuhan perekonomian sesuai dengan tagline yang digunakan dalam konferensi tingkat dunia ini, yaitu āRecover Together, Recover Strongerā.