PANGKALPINANG, www.aksaranewsroom.id — Rian (22), warga Perumnas Bukit Merapin Kota Pangkalpinang yang sempat dilaporkan hilang ketika mendaki Bukit Pinter di Kecamatan Pangkalan Baru, Bangka Tengah, Selasa (127/2022) lalu, akhirnya ditemukan dalam keadaan selamat.
Rian ditemukan di jurang tidak jauh dari rute pendakian dengan kedalaman sekitar 20 meter. Korban saat ini diketahui mengalami cedera pada kaki kirinya.
Adapun evakuasi korban berlangsung hampir 2 jam dikarenakan medan yang begitu berat.
Sebelumnya berdasarkan informasi yang didapatkan dari ketiga rekan korban pada 12 Juli 2022 sekitar pukul 14.00 WIB, mereka mendaki Bukit Pintier untuk berkemah di puncak 4.
Namun sekira pukul 19.00 WIB, rombongan kehabisan air minum lalu Rian dengan sukarela menawarkan diri untuk mencari sumber air di bawah bukit. Hanya saja sampai tanggal 13 Juli 2022 pukul 14.50 WIB, Rian belum juga kembali ke atas sehingga para rombongan melaporkan ke posko penjagaan.
Mendapatkan informasi tersebut, Pos Penjagaan melaporkan kepada Kantor Pencarian dan Pertolongan Pangkalpinang. Selanjutnya satu Tim Rescue Kantor Pencarian dan pertolongan pangkalpinang diberangkatkan ke lokasi kejadian untuk membentuk Posko dan Tim SAR Gabungan.
Setelah melaksanakan ESAR ( EXPLORE SAR ) selama 2 hari, akhirnya korban ditemukan di dalam jurang, dengan kedalaman 20 meter dalam selamat hanya saja ada fraktur pada kaki kiri, dengan medan yang begitu berat korban baru dapat dievakusi kurang lebih 2 jam.
Sesampainya di atas korban langsung di evakuasi ke Puskesmas Pangkalan Baru. Dengan ditemukannya dan telah dievakuasi korban tersebut maka SAR Exercise Jungle Rescue tahun 2022 resmi dinyatakan ditutup.
Untuk diketahui bahwa latihan tersebut dilaksanakan dengan tujuan melatih para personil Basarnas dalam menghadapi Operasi SAR gunung hutan bekerjasama dengan pengelola wisata Bukit Pintier. (*)
