PANGKALPINANANG, www.aksaranewsroom.id – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pangkalpinang memberikan penghargaan kepada pihak yang berprestasi atau berkontribusi terhadap pemajuan kebudayaan di Kota Pangkalpinang, Rabu (07/12/2022) yang digelar di Grand Mutiara Hotel.
“Kami juga coba implementasikan, seperti yang kita lihat ada sanggar saudara barongsai yang kontribusinya memang luar biasa. Dimana mendapat juara 3 di China untuk tingkat Asia dan peringkat ke 4 di Hongkong pada tahun 2020,” kata Kabid Kebudayaan Kota Pangkalpinang Ratna Purnamasari.
Menurut Ratna, Sanggar Saudara Barongsai yang selama ini selalu mendukung kegiatan yang sifatnya multikultur, multi etnis, dimana beliau juga salah satunya yang sering bantu kami, termasuk kemarin acara di pekan kebudayaan daerah.
Ratna berujar, 2022 adalah event kebudayaan yang terakhir dilaksanakan. Sehingga pihaknya punya sebuah aksi perubahan yakni membangun kebudayaan daerah dari sekolah.
Setelah dievaluasi dan dimonitoring, hasilnya itu luar biasa, Kemudian kami juga banyak masukan dari kepala sekolah dan komite yang sudah ikut serta, bagaimana kalau ditingkatkan lagi.
“Sebenarnya ini ide gagasan kami, ketika kemarin 3 bulan kita garap bersama SMP dan hasilnya luar biasa, dan rencananya untuk tahun depan digarap bersama dengan tingkat SD.” Imbuhnya
Kemudian untuk pembinaannya, kita coba fokus pada kesenian tradisional, tetapi di pengetahuan tradisionalnya seperti objek kemajuan kebudayaan, itu ada sarasehan sejarah, workshop permainan rakyat, olahraga tradisional serta pengelolaan cagar budaya.
Ratna juga menyampaikan untuk jumlah cagar budaya yang dilestarikan terakhir bulan Oktober, kita menetapkan sekitar 28 cagar budaya yang harus diperkenalkan.
“Bukan hanya itu saja kita harus berkolaborasi dengan pihak yang punya aset, karena asetnya bukan hanya di pemerintah kota saja tetapi bermacam-macam,” ujar Ratna.
Selanjutnya, kata Ratna, Disdikbud juga memberikan penghargaan kepada sekolah tingkat SMP yang membantu Pemkot Pangkalpinang melalui bidang kebudayaan dalam hal melestarikan kebudayaan daerah totalnya ada 13 sekolah.
“Kemudian kita juga mengadakan lomba cerita rakyat, yang diikuti seluruh sekolah yang ada di kota Pangkalpinang.” Ucap Ratna yang dikenal dengan julukan Bunda Tudung Saji
Berikut nama-nama pemenang lomba cerita rakyat: Juara 1 dari SDN 50 Pangkalpinang dengan judul Bujang Antan (Buaya Mendo), Juara II dari SDN 6 Pangkalpinang dengan judul Asal Mula Pulau Lempar, Juara III dari SD BAHAGIA Pangkalpinang dengan judul Putri Sahang.
Kemudian untuk Juara Harapan 1 dari UBB dengan judul Kain Telesan Mandi Akek Antak, Juara Harapan II dari SMK Bhakti Pangkalpinang dengan judul Bujang Antan, dan Juara Harapan III dari SMPN 1 Pangkalpinang dengan judul Pedang Warisan.***