PANGKALPINANG, aksaranewsroom.id – Harga kebutuhan pokok di Pasar Induk Kota Pangkalpinang tampak relatif stabil alias tidak ada kenaikan dibandingkan tahun sebelumnya pada sejumlah komoditas seperti cabai rawit hingga bawang merah di awal tahun 2022.
Adapun penurunan harga bahan pokok saat ini terpantau untuk minyak goreng kemasan dari Rp 20 ribu ke Rp 19 ribu per liter.
Hanya saja, kenaikan harga kebutuhan pokok di pasar induk tersebut terpantau pada komoditas seperti beras.
“Untuk awal tahun ini sepertinya harga sembako masih stabil, cuma hanya untuk beras banyak kenaikan,” ujar Apri, salah satu pedagang di Pasar Tradisional Pangkalpinang, Rabu (5/1/2022).
“Untuk cabai kecil masih harga biasa, cabai luar dari Jawa-Palembang Rp 100 per kilogram, cabai rawit lokal Rp 125-130 ribu per kilogram. Untuk cabai lokal dari sebelum tahun baru juga sudah mahal,” ungkapnya.
“Untuk harga minyak kelapa turun dari harga Rp 20 ribu ke Rp 19 ribu. Kalau untuk harga sembako sih masih harga biasa,” lanjut Apri, menjelaskan.
Sementara, harga bawang merah dan bawang putih dari bulan Desember 2021 hingga awal tahun 2022, diakuinya masih relatif stabil alias tidak kenaikan. Untuk penjualannya di awal tahun ini, kata Apri, juga relatif stabil.
“Untuk harga bawang merah-putih Rp 30 ribu per kilogram. Untuk bawang masih harga dari sebelum tahun baru. Stabil. Kalau penjualan tengah ini biasa-biasa lah, tidak ada peningkatan tidak ada penurunan,” ujarnya.
Penulis : Hendri Kusuma/Dede